BERAU – Ketua Komisi I DPRD Berau, Elita Herlina, menegaskan pentingnya menjaga keseimbangan antara percepatan pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup, terutama di tengah situasi fiskal daerah yang kian menantang.
Ia menilai, tekanan keuangan yang dialami daerah seharusnya tidak menjadi alasan untuk mengabaikan prinsip keberlanjutan.
Menurut Elita, rencana pemangkasan anggaran daerah hingga mencapai Rp1,9 triliun tahun mendatang menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah daerah harus segera berinovasi dan memperkuat kemandirian ekonomi melalui potensi lokal.
Namun, ia menekankan bahwa langkah tersebut tidak boleh dilakukan dengan mengorbankan kelestarian lingkungan.
“Pembangunan ekonomi harus berjalan seiring dengan upaya menjaga kelestarian alam. Hutan Sanggam bukan hanya aset sumber daya, tetapi juga identitas dan penyangga kehidupan masyarakat Berau,” ujarnya.
Elita menilai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memiliki peran strategis dalam menjawab tantangan ini.
Menurutnya, BUMD harus mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah dengan mengembangkan sektor-sektor berkelanjutan seperti energi terbarukan, pertanian ramah lingkungan, hingga pengelolaan sumber daya alam berbasis konservasi.
“Kami mendorong agar inovasi ekonomi dilakukan dengan penuh kehati-hatian. Setiap langkah pembangunan harus memperhatikan dampak jangka panjang terhadap lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.
Ia menambahkan, keberhasilan pembangunan tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dari seberapa baik daerah mampu menjaga keseimbangan ekologisnya.
Dikarenakan itu, DPRD Berau berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan pembangunan agar tetap berpedoman pada prinsip keberlanjutan dan tata kelola pemerintahan yang baik.
“DPRD akan memastikan setiap kebijakan pembangunan tetap berpihak pada kelestarian lingkungan dan kesejahteraan rakyat,” tegasnya.
Elita menutup dengan harapan agar seluruh elemen, baik pemerintah daerah, DPRD, maupun BUMD, dapat bersinergi menghadapi tantangan fiskal tanpa meninggalkan komitmen terhadap lingkungan.
“Melalui kerja sama yang solid, Berau bisa tetap tumbuh sebagai daerah hijau yang maju dan mandiri,” pungkasnya. (ADV/Zahra/Redaksi)
